
Tebuireng.online— Ribuan santri Tebuireng pulang bersama dalam rangka liburan akhir semester. Pemberangkatan rombongan kepulangan serentak itu dilakukan di Kawasan Makam Gus Dur pada Kamis (19/12/2024). Ada sekitar 3000 santri dari berbagai unit yang ikut mudik bareng pada tahun ini dengan 57 bus yang sudah disiapkan oleh panitia. Acara pemberangkatan di mulai pada jam 7, dan saat jam set 6 para santri sudah mulai berdatangan ke lokasi tempat pemberangkatan.
Ada perbedaan pemberangkatan santri pada tahun ini dengan tahun sebelumnya, dikarenakan beberapa hal yang tidak bisa ditolerin, “yang membedakan dengan tahun sebelumnya itu hari ini Pengasuh Tebuireng tidak bisa datang, terus tidak ada apel pelepasan, karna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, jadi Cuma nanti di depan dari panitia melepas keberangkatan bus secara simbolis,” terang salah satu pembina dari pondok putri yang juga mengantar rombongan santri.
Sedangkan untuk pemberangkatan daerah Sumatera atau daerah-daerah yang menggunakan pesawat sudah diberangkatkan terlebih dahulu pada Kamis dini hari.
Sebanyak 57 bus yang berangkat dari yang terdekat sampai terjauh, ada kesan yang menarik dari sisi pembina yang mengantarkan anak didiknya, seperti yang dituturkan oleh Mahmudah Lailiyah, pembina pondok putri yang kebetulan mengantar rombongan bus ke Gresik
“Sangat excited pastinya karna ini pengalaman pertama saya ikut mengantarkan anak-anak untuk berlibur dan yang pasti lagi saya harus benar-benar teliti menjaga anak-anak, mulai dari absen sampai cek pas sudah dijemput,” ungkapnya.
Selain itu Qurrotul Adawiyah juga berbagi keseruannya sedikit saat mengantar anak didiknya ke daerah masing-masing, “Alhamdulillah ini untuk kesekian kalinya saya mengantarkan anak-anak pulang, seneng bisa langsung memastikan mereka selamat, sedih juga karna pondok jadinya kan sepi, kalo keseruan nganter pasti ada, kesulitannya pasti juga ada, kayak misal pas nanti sampai tujuan terus mereka udah ada yang jemput tapi nggak konfirmasi ke kita jadinya kita bingung harus bener-bener konfirmasi ke pihak walinya,” jelasnya.
Mudir Bidang Pembinaan Pesantren, H. Lukman Hakim berpesan kepada seluruh santri agar selalu menjaga nama baik almamater dan tetap menjalankan kewajiban serta kebaikan yang dilakukan di pesantren.
“Liburan kali ini kita dari pondok menyediakan armada dan sekaligus ada pembina yang mengantarkan ke daerah masing-masing, jadi wali santri tidak perlu khawatir anaknya dijalan bagaimana, kita pastikan dijaga dengan baik, dan harapan saya anak-anak di rumah tetep ngaji terus, nama baik almamater nya dijaga, dan untuk para orang tua, saya minta tolong dijaga anaknya saat dirumah dan dipastikan juga sholatnya,” pesannya saat diwawancarai.
Perpulangan santri dalam liburan semester ini diikuti oleh unit Pondok Putra Tebuireng, Pondok Putri Tebuireng, Pondok Trensains Jombok, Pondok Sains Kesamben, Al Faros, Al Masruriyah. Untuk diketahui, liburan ini sekitar dua minggu, dan para santri diharuskan kembali ke pondok pada tanggal 3 Januari 2025 mendatang.
Pewarta: Albii