
Untukmu Pahlawan Indonesia
Oleh: Yoga Febrian*
Demi negeri
engkau korbankan waktumu
demi bangsa
rela kau taruhkan nyawamu
maut menghadang depan
kau bilang itu hiburan
tampak raut wajahmu
tak segelintir rasa takut
semangat membara di jiwamu
taklukkan mereka penghalang negeri
hari-harimu diwarnai
pembunuhan dan pembantaian
dihiasi bunga-bunga api
mengalir sungai darah di sekitarmu
bahkan tak jarang mata air darah itu
yang muncul dari tubuhmu
namun tak dapat
runtuhkan tebing semangat juangmu
bambu runcing yang setia menemanimu
kaki telanjang yang tak beralas
pakaian dengan seribu wangian
basah di badan kering pun di badan
yang kini menghantarkan Indonesia
ke dalam istana kemerdekaan
Pahlawan
Sebuah bambu runcing
mengingatkanku akan perjuanganmu
yang rela mengorbankan jiwa dan ragamu
pahlawan,
aku sadari
takkan pernah tau langsung darimu
bahwa begitu besar baktimu, semangatmu,
demi Indonesia tercinta
kami generasi penerus bangsa
siap meneruskan tugas mulia
memerangi kebodohan dan ketidakadilan
ingatlah wahai pemuda
tanpa mereka kita tidak akan merdeka
terima kasih,
oh, pahlawanku.
*Santri Hajarun Najah, Tebuireng 3 Riau.