Sumber gambar: http://obachti-95.blogspot.com

Oleh: Rafiqatul Anisah*

Sebagai makhluk sosial, tentu saja kita tidak akan pernah terlepas yang namanya interaksi dengan orang lain. Karena hakikatnya kita hidup bukan seorang diri, melainkan berkelompok. Terkait dengan tolong-menolong, bantu-membantu, lengkap-melengkapi, dan masih banyak yang lainnya. Sangat jelas dan tidak bisa dipungkiri lagi bahwa makhluk hidup selalu membutuhkan orang lain.

Dalam berinteraksi sosial, tentu kita menjumpai berbagai macam karakter yang tidak bisa kita filter satu persatu sesuai dengan apa yang kita harapkan. Itulah sifat manusiawi. Sebenarnya sederhana, cukup saling menghargai dan saling mengerti maka semuanya akan baik-baik saja. Akan tetapi memang di situlah letak permasalahannya.

Interaksi tersebut dimulai dari lingkup yang paling kecil dan paling dekat, yaitu keluarga. Kemudian meluas beralih ke lingkungan,  di sana ada tetangga ataupun teman sebaya, dan meluas lagi seluas-luasnya sampai orang jauh sekalipun tidak akan menjadi batas interaksi kita.

Segala sesuatu itu sudah ada tata caranya masing-masing, maka jangan sampai asal berbuat dengan kehendak dan semaunya sendiri.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Berikut akan dipaparkan mengenai tingkah laku bermasyarakat yang sangat kental dalam kehidupan sehari-hari. Yang pertama akhlak bertetangga, di antaranya adalah;

  1. Memulai dengan mengucapkan salam
  2. Menjenguknya ketika sakit
  3. Menghibur dan membesarkan hatinya ketika tertimpa musibah
  4. Ikut merasakan gembira atas kegembiraannya
  5. Memaafkan kesalahannya
  6. Menegurnya dengan halus dan hati-hati atas kesalahan dan kekeliruannya
  7. Menundukkan pandangan terhadap kehormatannya
  8. Tolong menolong
  9. Saling memberi nasihat
  10. Bersikap yang baik dan menghormatinya

Yang kedua akhlak berteman, di antaranya adalah;

  1. Mengekalkan kasih sayang
  2. Memelihara pergaulan
  3. Bersikap ramah
  4. Berusaha menyenangkan teman dengan budi pekerti yang baik
  5. Menjauhi sikap yang menyakitkan
  6. Tidak menipu
  7. Mengindahkan nasihat-nasihatnya
  8. Memperlakukan teman dengan baik
  9. Berbagi rasa dalam suka dan duka
  10. Saling memberi nasihat
  11. Memaafkan dan melupakan kekhilafannya.

Berteman boleh dengan siapa saja, asal kita pandai mengontrol diri dan saling menasihati. Tinggalkan sisi negatifnya dan ambil sisi positifnya. Secara otomatis interaksi antara satu sama lain akan terjalin dengan baik.


*Mahasantri Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng Jombang.


Sumber:

Buku SKIA (Syarat-Syarat Kecakapan Ibadah Amaliah), karya Prof. Dr. KH. Abd A’la,  M.A

https://brainly.co.id/tugas/1239197