Ilustrasi seseorang yang menikmati kehidupannya. (sumber: kapanlagiplus)

Tidak jarang manusia selalu merasa bahwa kehidupannya suram, bisa jadi termasuk diri saya sendiri. Dalam kehidupan seseorang, ia pasti pernah merasakan di fase bahagia, sedih, banyak ujian, kekuranan ekonomi, bahkan pernah merasa bahwa ia sedang porak poranda. Hal tersebut merupakan hal yang wajar.

Terkadang, orang yang mendapatkan ujian besar merasa bahwa Allah tidak sayang dengannya. Justru, dengan ujian tersebut Allah menunjukkan kasih sayang-Nya kepada hamba-Nya. Kita tidak tahu hal indah apa yang akan diberikan Allah kepada kita setelahnya.

Tidak semua orang bisa bertahan dengan ujian yang diberikan oleh Allah. Sering kita tonton di televisi yang menyiarkan berita bunuh diri karena sedang ada masalah. Hal tersebut bukanlah hal yang di benarkan. Bisa jadi, nafsu telah menguasai orang tersebut sehingga tidak bisa membuatnya berpikir jernih, dan akhirnya orang tersebut memilih jalan pintas untuk menyelesaikan masalah.

Sebenarnya, apabila kita mau berpikir jernih, ujian mengajarkan kita agar selalu bersabar dan berdoa kepada Allah. Allah memberikan ujian agar kita semakin mendekatkan diri kepada-Nya. Allah yang memberikan ujian kepada kita, tentu saja Allah juga akan memberikan jalan keluar atas ujian tersebut. Semua hal yang kita alami dalam kehidupan ini tidak lepas dari rencana Allah, maka berbaik sangkalah kepada Allah.

Banyak nikmat yang telah diberikan Allah kepada kita, akan tetapi tidak semua orang menyadari dan bersyukur atas nikmat-Nya. Kita masih diberikan oksigen sehingga bisa bernafas, diberikan kehidupan yang berkecukupan, diberikan keluarga yang utuh, bisa makan tanpa rasa takut, bisa melaksanakan ibadah, itu merupakan nikmat luar biasa yang harus di syukuri.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Baca Juga: Bersyukur itu Bukan Sekadar Ucapan Alhamdulillah

Berbicara nikmat Allah, mari kita berintropeksi diri dan menghitung sebagian kecil dari nikmat-Nya. Kita masih diberikan oksigen gratis setiap harinya itu sudah termasuk nikmat yang luar biasa. Secara ekonomi harga oksigen perliternya yakni 25 ribu. Setiap harinya manusia memerlukan 2.880 liter oksigen dalam kehidupnnya.

Seandainya oksigen harus di beli, manusia harus mengeluarkan uang 72 juta per hari. Jika dikalikan satu bulan saja, maka 72 jt x 30 hari = 2,1 M. Seandainya kehidupan manusia mengandalkan oksigen yang di beli, bukan yang diberikan gratis oleh Allah, dapat dipastikan manusia tidak akan mampu bertahan hidup lama. Orang terkayapun tidak akan mampu bertahan hidup lebih dari satu tahun.

Ujian membuat kita lalai akan nikmat-Nya yang begitu banyak. Apabila kita sadar dan mau mengingat nikmat-Nya kehidupan setiap hari akan terasa indah, kita akan selalu bersyukur kepada-Nya. Seberat apapun ujian yang diberikan Allah, itu tidak sebanding dengan seberapa banyak nikmat yang telah diberikan oleh Allah kepada kita. Ujian dari Allah akan membuat kehidupan kita terasa indah apabila kita bisa mensyukurinya.

Baca Juga: Dahsyatnya Bersyukur dan Berterima Kasih

Jadi, Kehidupan suram hanya bagi orang-orang yang tidak mampu bersyukur dan mengingat nikmat Allah. Apabila menginginkan kehidupan yang indah setiap harinya, maka bersyukurlah kepada Allah setiap hari.



Penulis: Almara Sukma