ilustrasi: muslimah/lensgo.ai

Islam sangat mengistimewakan kaum perempuan. Islam menekankan pemuliaan terhadap perempuan sebagai sesuatu yang fundamental dan menganggap mereka sebagai individu yang memiliki nilai moral, spiritual, dan sosial yang besar. Pemuliaan ini tercermin dalam praktek sehari-hari umat Islam dalam berinteraksi dengan perempuan, baik dalam lingkungan keluarga, masyarakat, atau di tempat kerja.

Pada dasarnya, perempuan memang memiliki hak khusus dimana ia harus dimuliakan. Seperti diberikan pengecualian khusus dalam beribadah, bahkan dapat amsuk surga dari pintu mana pun dan banyak lagi yang menjelaskan bahwa perempuan itu sangat istimewa.

Dari Abdurrahman bin ‘Auf r.a., Rasulullah bersabda: Jika seorang wanita menunaikan salat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadan, menjaga kemaluannya, dan menaati suaminya; niscaya akan dikatakan padanya: ‘Masuklah ke dalam surga dari pintu mana pun yang kau mau.” (HR Ahmad)

Tetapi di sisi lain, keistimewaaan itu ada beberapa hal yang perlu diingat, diwaspadai oleh perempuan, agar tidak memiliki beberapa sifat yang membuatnya tidak lagi istimewa. Imam al Ghazali telah mengingatkan kepada kaum perempuan agar menjauhi 6 sifat ini. Bahkan menganjurkan kepada para laki-laki untuk tidak mempersunting atau menikahinya sebagai pendamping hidup atau istri.

Dalam kitab “Ihya ‘Ulumuddin’, Imam Al Ghazali menyebutkan, yang artinya: “Sebagian orang Arab berkata, janganlah menikahi enam wanita: annaanah, mannaanah, hannanah, haddaqah, barroqoh, dan syaddaqah.”

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online
  1. Al-Annaanah

Salah satu sifat yang dimaksud Imam Al Ghazali, yaitu Al-Annaanah. Perempuan yang memiliki sifat ini, acap kali suka mengeluh dan mengadu. Dia seperti membalut kepalanya dengan perban setiap waktu. Perempuan seperti ini, jelas dapat merusak hubungan baik dengan sesama, kerabat, maupun sahabat. Ketenangan dalam keluarga pun susah dicapai jika seorang laki-laki menikahi perempuan yang memiliki sifat Al-Annaanah.

  1. Al-Mannaanah

Selain Al-Annaanah, perempuan yang memiliki sifat Al-Mannaanah atau suka mengungkit-ungkit kebaikan dan jasanya, menjadi sifat yang mesti dihindari. Laki-laki yang menikahi perempuan pemiliki sifat Al-Mannaanah pun akan merasa kesulitan menjalankan perannya sebagai pemimpin keluarga.

  1. Al-Hannaanah

Kemudian ada sifat Al-Hannaanah. Perempuan yang memiliki sifat ini cenderung suka menceritakan dan membanggakan orang pada masa lalu. Contohnya saja membangga-banggakan mantan suaminya ketika dia janda.

  1. Al-Haddaqah

Perempuan yang memiliki sifat Al-Haddaqah adalah ia yang memandang tajam segala sesuatu, tertarik, lalu membebani suaminya dalam berbelanja. Dalam kata lainnya, perempuan ini adalah tipe pemboros dan konsumtif.

  1. Al-Barroqoh

Dalam hal ini, terbagi menjadi dua makna. Pertama, perempuan yang selalu mengilapkan wajahnya, berhias diri supaya wajahnya selalu bersinar. Kedua, perempuan yang sering marah pada makanan, ia tidaklah makan kecuali sendirian. Kalaupun makan hanya sedikit.

  1. Asy-Syaddaqah

Secara garis besar, perempuan yang memiliki sifat Asy-Syaddaqah adalah ia yang suka nyinyir atau banyak bicara. Tentu saja, konteks yang dimaksud adalah membicarakan sesuatu yang tidak penting dan menjurus pada perbuatan ghibah.

Itulah beberapa sifat perempuan yang mesti dihindari menurut Imam Al Ghazali. Semoga, kita semua dijauhkan dari sifat-sifat tersebut, dan mampu menjadi diri muslimah yang baik, benar, dan istimewa sesuai tuntunan agama Islam.



Penulis: Wan Nurlaila Putri (Mahasiswa PAI Unhasy)