Wakil Rektor 3 Unhasy, Chamdan Mashuri memberi sambutan dalam acara Unhasy Festival Cinema 2024. (foto: aros)

Tebuireng.online– UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Sinematografi Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) Tebuireng Jombang sukses mengadakan Unhasy Festival Cinema 2024. Peran aktor setingan untuk pertama kalinya. Acara yang terinspirasi dari Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) tersebut merupakam ide dan gagasan bersama untuk menghidupkan kebaikan melalui film.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Rektor 3 Unhasy, Chamdan Mashuri saat membuka gelaran Ufestma di Kantin KWU Unhasy pada Kamis (16/05/2024). Ia mengaku sangat mengapresiasi kegiatan ini sebagai awal yang bagus untuk mempromosikan karya-karya anak bangsa.

Ia juga menginginkan agar seluruh UKM di Unhasy dapat bekerjasama untuk saling mendukung kegiatan satu sama lain agar tercipta ekosistem gotong royong dan tidak apatis. “Ayok kita mulai saling membantu menyukseskan kegiatan keluarga besar Unhasy,” terangnya.

Sekretaris Panitia, Danang menyebutkan bahwa kegiatan ini dimulai pada pembukaan pada pagi hari Kamis, lalu dilanjut malamnya akan diadakan Movie Screaning yaitu menonton bersama film-film yang telah masuk pada nominasi. Nominasi yang difestivalkan yaitu kategori Horor dan Keluarga, serta terdapat pemilihan tiga sutradara terbaik di masing-masing kategori.

“Alhamdulillah pada tahun ini ada ratusan film yang telah masuk ke panitia dari berbagai komunitas dan instansi perfilman di Indonesia, seperti Palembang, Lombok, Bandung, Solo, Jakarta, Jogja, Mojokerto dll,” jelasnya.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Dari proses screaning, didapatkan beberapa film yang masuk nominasi, kategori film horor ada, Renyap, The Real Real Real Life, dan Limbo. Sementara di kategori Keluarga, ada Iqra, Fobetor with Little Morfeus, dan Merangkul Waktu. Sutradara Terbaik dari kategori Horor, ada Hafidz Surya Aditya (Renyap), M. Naufal Afrian (The Real Real Real Life), dan A Rayhan Kayfa Zayn (Limbo), sedangkan kategori keluarga ada Faiz Khairul Hafidz (Fobetor with Little Morfeus), Bagas Wisnuardi (Pegatan), dan Thalitha Ramania Mentari (Limo Ratuih).

Kegiatan berlanjut pada Jumat (17/05/2024) di mana akan diisi dengan Konko Film bersama santri dan Sabtu (18/05/2024) konko film anak-anak. Keduanya di adakan di Museum Islam Indonesia Hasyim Asy’ari (MINHA).

Wakil Rektor 2 Unhasy, Aminuddin Aziz menyebut acara sebagai awal Unhasy akan bergerak ke arah kreatif di mana salah satunya adalah perfilman, sebagai salah satu fokus ke depan. Ia juga menegaskan bahwa tahun depan Ufestma harus diadakan lagi, dan Rektorat memastikan akan menduking kegiatan tersebut.

“Tahun depan harus diadakan lagi lebih meriah, lebih sukses, dan rektorat siap men-support kegiatan ini,” tegasnya saat menutup acara pada Kamis malam di Kantin KWU di Kampus B Unhasy.

Pewarta: aros