Terlihat beberapa wali santri baru tiba dan hendak memasuki asrama pondok (foto: ayu)

Tebuireng.online— Suasana penuh semangat dan haru menyelimuti kompleks Pesantren Tebuireng Putri Kesamben, Kabupaten Jombang, Kamis (3/7/2025). Ratusan santri baru bersama wali santri tampak berbondong-bondong datang sejak pagi untuk mengikuti kegiatan penerimaan santri baru tahun ajaran 2025–2026.

Acara penerimaan berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB, dengan antusiasme tinggi dari santri maupun keluarga yang mengantar. Sejak sehari sebelumnya, lingkungan pesantren sudah ramai oleh kedatangan para santri, termasuk dari luar Pulau Jawa.

Tercatat sebanyak 203 santri baru resmi diterima tahun ini, terdiri dari 160 santri Madrasah Tsanawiyah Sains (MTs Sains) dan 43 santri Madrasah Aliyah Sains (MA Sains).

Baca Juga: Tebuireng Kesamben Gelar Malam Silaturahmi Bersama Wali Santri Baru

Ustadzah Inayah, salah satu pengurus di Pesantren Tebuireng Putri Kesamben, mengungkapkan bahwa berbagai persiapan telah dilakukan demi menyambut para santri baru.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

“Persiapannya seperti pembagian daftar hadir, penempatan kelas dan kamar, hingga memastikan wali santri sudah tergabung dalam grup komunikasi dengan pembina. Harapannya, semoga santri mendapatkan pengalaman belajar baru yang inovatif, nyaman, dan penuh berkah,” ujarnya.

Harapan Wali Santri dari Berbagai Daerah

Suasana di halaman Pesantren Tebuireng Kesamben

Kedatangan para santri juga diiringi harapan besar dari para wali. Hendriyadi, seorang wali santri dari Kalimantan Tengah, mengaku mendaftarkan putrinya, Chelsea Aulia Hendriyadi, ke MA Sains Tebuireng untuk mendapatkan pendidikan agama yang lebih baik dan fasilitas yang memadai.

“Kami berharap anak mendapat pendidikan terbaik, baik dalam ilmu maupun fasilitasnya,” ungkap Hendriyadi.

Baca Juga: Haflah Muwadda’ah Pesantren Tebuireng Putri Kesamben Wisuda 48 Santri

Sementara itu, Wasiman, wali santri dari Kebumen, Jawa Tengah, berharap keponakannya, Nikita Lutfi Latifa, bisa belajar dengan nyaman serta memiliki masa depan yang gemilang dan berakhlak mulia.

“Harapan saya, semoga keponakan saya nyaman belajar di sini dan bisa mencapai cita-citanya serta menjadi pribadi berakhlakul karimah,” ujarnya.

Santri Baru Penuh Semangat dan Cita-Cita

Tak hanya para wali, para santri baru pun datang dengan semangat dan tujuan yang besar. Viola Marsha Andrianto dan Armedhia Syifa Nur Uzma, dua santri MTs Sains asal Sidoarjo, mengungkapkan alasan mereka memilih mondok di Tebuireng Putri Kesamben.

“Aku pengen mondok di Jombang karena kakakku juga di MQ Putra. Harapanku, semoga bisa lancar berbahasa Arab,” ujar Viola.

Sementara itu, Armedhia berharap pondok ini bisa membantunya meraih impian menjadi dokter dan desainer.

“Saya ingin belajar lebih banyak di sini, terutama bahasa Arab. Harapannya, semoga bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan menggapai cita-cita,” ungkapnya.

Semangat yang dibawa oleh para santri baru dan dukungan dari para wali, tahun ajaran baru di Pesantren Tebuireng Putri Kesamben diharapkan menjadi langkah awal menuju generasi yang lebih cerdas, berakhlak, dan berdaya saing.



Pewarta: Ayu
Editor: Rara Zarary