Shalawat seribu rebana mengisi peringatan Haul ke-14 Gus Dur di Pesantren Tebuireng. (foto: zidan)

Tebuireng.online– Shalawat Seribu Rebana dan Manaqib Syekh Abdul Qadir Jailani se Kabupaten Jombang padatkan Pesantren Tebuireng. Acara ini digelar setelah selesai Khotmil Quran di kawasan makam Masyaikh Tebuireng sejak Sabtu (6/1/2024) pagi.

Dalam kesempatan itu, Ustadz Mahmud sebagai ketua panitia Haul ke-14 Gus Dur mengungkapkan tentang proses berlangsungnya acara yang diadakan dalam dua hari berturut-turut ini.

Para jamaah khusyuk bershalawat dalam rangka memperingati Haul Gus Dur di Masjid Tebuireng Jombang. (foto: zidan)

“Rangkaian acara Haul Gus Dur dimulai sejak pada tanggal 5 Januari kemarin yang bertempat di masjid Ulul Albab dan pada kesempatan kali ini juga bagian dari kami. Pagi tadi kami menggelar Khotmil Qur’an di lanjut siang ini dengan shalawat 1000 rebana dan pembacaan manakib syekh Abdul Qadir Jailani se kabupaten Jombang dan disusul dengan pengajian umum,” ungkapnya saat diwawancarai.

Haul Gus Dur terus diperingati setiap tahunnya, dan menurut laki-laki kelahiran Madura itu, untuk kepanitiaan acara ini disusun dari pengurus dan pembina bagian pesantren serta yang turut melancarkan acara. Termasuk bagian masyarakat yang turut berkontribusi dalam pelaksanaan Haul Gus Dur.

“Kami memang dari struktur penanggungjawab dimulai pelindung sampai penanggung jawab dari mudir ada lembaga sosial, kemudian pengurus pondok, ikatan alumni. Maksud kami ya kolaborasi kita semuanya baik santri aktif maupun alumni Indonesia serta masyarakat juga dengan kami disupport oleh para kepala desa sekitar yang tahun ini sudah bergabung. Ada 5 kepala desa yang sudah bergabung kami dan berkontribusi tentang kegiatan kami.” Tutupnya.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Untuk diketahui, rangkaian peringatan Haul Gus Dur juga dilaksanakan kemarin, Jumat (5/1/2024) yang dimeriahkan dengan Ishari se Jombang di Masjid Ulil Albab Tebuireng.

Pewarta: Anisa Fj