sumber ilustrasi: brainly

Oleh: Nabila Rahayu*

Alasan

Dari sekian banyak purnama
aku akan tetap memilih satu yang berharga
jangan pernah tanyakan alasan
jiwa pun meronta tak akan ada jawaban

dari sekian banyak mawar
aku akan tetap memilih satu yang menawan
jangan pernah tanyakan alasan
karena rasa tulus tak akan pernah tawar

meski duri telah menyayat dan melukai
selalu ada langkah untuk menumpu beban
mungkin lunglai, namun mampu untuk bertahan



Amerta

Aksara yang mampu menyelamatkan
setiap ukir deras mengalir
sedikit beku, namun mampu cair
oleh beberapa titik kehidupan

terpa yang enggan meronta
menjadi penghibur kala hati semakin terkubur
tanpa terkecuali, semua aksara akan amerta
sungguh. Moga selalu tercipta


Kerinduan

Tak berhasil untuk diungkap
bukan percuma, daripada ungkap menjadi nestapa
hadirlah tulus yang selalu mendekap
meski berbalas, mungkin ragu tercipta

bagai taburan bintang
yang indah seketika
pergi lalu hilang
tapi kehadirannya selalu dinantikan 



Senja Sendu

Semerbak wangi pada candu
khas aromanya tentram
senja menjadi teman anyam
bagi penikmatnya kala rindu

akankah aroma ini abadi?
bersama secangkir kopi
mampu iramakan hari
meski telah terkelupasnya hati

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online


Nayanika

Hanya redup sebuah harapan
asmaraloka tak seindah bayang
terjerembab dalam ikatan
namun hubungan terbang melayang

meski hanya secercah Nayanika
tak apa, setidaknya jangan membuat terluka
moga mampu menerima segala kurang
agar mampu satu tujuan juang


Niskala

Tuntutan yang akan menjadi panutan
kala pundak ditumpu agar menjadi kuat
meski tak begitu hebat
setidaknya bentala menjadi saksi perjuangan

tapak dan pundak
asa selalu Niskala
agar jiwa menjadi diranda


Rintik Pagi

Bagaimana kabarmu?
bodohnya, aku tetap merindu
pada jiwa yang tak pernah membalas
biar asmaraloka tidak kandas

Bagaimana kabarmu
bodohnya, aku tetap peduli
syahdu rintik pagi
menemani bayang tentangmu


Objek

Telah tertulis puluhan puisi
anehnya, dengan objek yang sama
tak akan ada pengganti hati
meski pernah dicinta

tertaut dengan jarak
tak membuat prinsip ini mengoyak
tanpa alasan
objekku hanya tentang dirimu



*Santriwati PP Walisongo.