Tebuireng.online— Di Perum Asri musholla Alfiyah desa Ketanon, kecamatan Diwek kabupaten Jombang, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) pimpinan Komisariat perguruan tinggi Ma’had Aly Hasyim Asy’ari mengadakan khotmil Qur’an dan ngaji fiqih mua’malah, pada Jumat (23/5/2025).
Koordinator acara, Ilham Arifin, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menjaga hafalan para kader yang sudah memiliki celengan hafalan Al Qur’an, sekaligus untuk melestarikan budaya membaca Al Qur’an di lingkungan masyarakat, selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan keilmuan Mahasantri kader-kader IPNU IPPNU Ma’had Aly Tebuireng pada bidang ilmu Fiqih.
Acara ini diisi berbagai macam kegiatan dibuka dengan khotmil Qur’an, kemudian Kajian fiqih muamalah dibuka oleh moderator rekan Muzayyin sekaligus tanya jawab diskusi seputar Fiqih Muamalah dan ditutup oleh doa.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Katib PCNU Jombang, Gus Varis Muhammad Mirza, sekaligus menjadi narasumber pada kajian tersebut, Wildan Husain selaku pemateri kedua dari departemen dakwah PK. IPNU Ma’had Aly Tebuireng, ustadz Sumantri selaku pembina, dan juga ada rekan-rekanita dari PK IPNU IPPNU Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy).
Baca Juga: PK IPNU-IPPNU Ma’had Aly Hasyim Asyari Tebuireng Gelar Konferensi Komisariat, Pilih Ketua Baru
Pada isi kajian tersebut Gus Mirza menekankan beberapa hal. Pertama, dahulukan ilmu fiqih ibadah seperti sholat, puasa, dan zakat sebelum mempelajari muamalah. Kedua, pentingnya mempelajari fiqih muamalah juga sebagai pelengkap keilmuan kita sebagai Mahasantri sekaligus kader NU.
Wakil ketua PK IPNU Ma’had Aly Tebuireng, Rekan Damar, berharap dengan dilaksanakan ngaji ini, semoga dengan adanya kegiatan ini bisa menjadi ikhtiar untuk meningkatkan keilmuan Mahasantri, sekaligus syiar untuk membumikan Al Qur’an agar terjaga sampai kapanpun.
Pewarta: Fatih
