
Tebuireng.online- Pesantren Tebuireng Putri Kesamben telah menyelenggarakan Haflah Muwadda’ah dalam rangka Wisuda Al-Qur’an dan purna siswa MTs Sains Salahuddin Wahid angkatan ketiga. Kegiatan ini diikuti oleh segenap santri dan dihadiri oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz, pembina santri, dan wisudawati beserta wali santri. Adapun jumlah para wisudawati adalah 48 santri, Sabtu (24/04/2025).
Sebagai pra-acara, panitia menampilkan dari tim banjari Pesantren Tebuireng Putri Kesamben AZZEDAFIQ, penampilan yang sangat luar biasa dari grup tari Saman Pondok Pesantren Tebuireng Putri Kesamben.
Prosesi wisuda ini dipimpin oleh KH. Abdul Hakim Mahfud dan Ibu Nyai. Hj. Lelly Lailiyah, Mudir Bidang Pondok H Lukman Hakim, Kepala Madrasah Aliyah Sains Tebuireng Putri Ustadz Rofiq Arofiq, Kepala MTs Sains Salahuddin Wahid Ustadz Ahmad Mudfar Ma’ruf.
Dalam kesempatan sambutan, Muhammad Mansur Kepala Pondok Pesantren Tebuireng Kesamben menyampaikan tentang perkembangan santri angkatan ketiga atau harmora. “Nama harmona adalah singkatan dari harmoni askara, ini buatan anak-anak sendiri yang berarti keselarasan,” katanya.
Ketua angkatan ketiga ini, Raihana Tahara Satya, mengungkapkan pesan dan kesannya selama berada di Pondok Putri Kesamben. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak termasuk para guru dan pembina santri yang telah membimbing selama ini.
Selain itu, perwakilan dari wali santri, Didin Mujahidin dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan kesannya. Ia menjelaskan, Pondok Putri Kesamben Tebuireng mempunyai kontribusi besar terhadap para santri, capaian inilah yang membuat Pak Didin sangat terpukau.
Dalam sambutan terakhir disampaikan oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng KH. Abdul Hakim Mahfudz. Beliau mengungkapkan tentang keimanan dan keteladanan dari kitab-kitab KH. M. Hasyim Asy’ari yang harus dipelajari oleh para santri.
Pewarta: Ayu
Editor: Muh Sutan