tebuireng.online-Milad Makhis (Media Khidmat Santri Muallimin Hasyim Asy’ari) yang ke-6 dimeriahkan dengan mengadakan Festival al-Banjari dan Musabaqoh Qira’atul Kitab pada Kamis (24/11/16). Acara ini buka oleh Ustadz Su’udi dan bapak Kusnadi, Mudir Bidang Pendidikan.
Dalam sambutannya Ustadz Su’udi mengatakan bahwa saat ini santri Madrasah Muallimin sering mengikuti berbagai lomba yang diadakan di berbagai perguruan tinggi dan tingkat nasional. Banyak lulusan-lulusan Muallimin yang melanjutkan pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Indonesia, seperti di UINSA, UNIBA, UII, Unhasy dab kampus-kampus lainnya.
“Semoga untuk kedepannya santri muallimin lebih banyak lagi yang berkiprah di dunia pendidikan. Untuk itu perlu adanya pemberian motivasi dan bimbingan bagi para santri kedepannya”, tutur Kepala Madrasah Muallimin tersebut.
Festival al-Banjari ini bertempat di lapangan depan pondok putri Tebuireng diikuti oleh 85 peserta se-Jombang, sedangkan musabaqoh qira’atul kitab bertempat di Madrasah Muallimin dengan diikuti 40 peserta dari berbagai kota di Jawa Timur.
Dengan adanya lomba-lomba ini diharapkan Madrasah Muallimin lebih maju, dengan menanamkan totalitas dalam berdakwah dengan membumikan nilai-nilai kepesantrenan, “Semoga kedepannya Muallimin lebih dikenal masyarakat luas dan menjadi pondasi generasi selanjutnya”, ungkap Kafi Kafabih santri asal Jepara.
Untuk Juri musbaqoh qiroatul kitab berasal dari Pesantren Tebuireng, dan juri festival banjari berasal dari Jombang. Penutupan dan pengumuman pemenang peserta lomba dilaksanakan pada malam hari setelah semua lomba selesai.
Pewarta: Anita Laili Mahbubah, Nurul Fajiriyah
Editor: Aldo
Publisher: M. Ali Ridho