Salah satu grup santri meramaikan takbir keliling di Pesantren Tebuireng Jombang. (foto: bustan)

Tebuireng.online— Pesantren Tebuireng sukses gelar Gema Takbir dan Festival Bedug tingkat Jawa Timur yang digelar di Kawasan makam Gus Dur (KMGD) pada pukul 19.00 WIB.  Dalam acara ini Tebuireng menghadirkan tamu spesial yang tak asing di telinga masyarakat Tebuireng yakni Cak Ukil.

Cak Ukil hadir menjadi pembawa acara (MC) yang diundang oleh Pesantren Tebuireng. Ia merasa senang, “Alhamdulillah bisa hadir di acara besar ini, terus keren sih acarane sing ngundang masyarakat cukir, dadine UMKM e payu kabeh laris kabeh”, beliau juga berharap acara ini diadakan setiap tahun biar bisa berkembang lagi pesertanya dari mana mana bisa mengikuti acara.

Tim tebuireng online sempat mewawancarai beberapa peserta dan penonton saat pagelaran akbar tadi malam, seperti yang diungkapkan santriwati pondok Nurul Ilmi wa Fikri, antusias yang mereka tunjukkan saat mengikuti takbir keliling terbayar dengan keren dan megahnya pertunjukan dari masing-masing desa.

“Takbir keliling seru bangettt, jarang ada di daerah mana2,, antusias juga bagus,pesanyaa haruse jalan ditutup sementara buat keamanan sih” ungkap Elya Afifah.

Foto cak Ukil bersama wartawan tebuireng.online (foto: ra)

Karimatul Istiqomah juga ikut mengungkapkan rasa bahagianya mengikuti acara, santriwati Nurul Ilmi wa fikri ini juga sempat menyayangkan acara gema takbir yang tak seramai dulu, “seru sih, soal e tahun kemaren kan gak ada event takbiran ya di tebuireng, terakhir 2022 trus baru ada tahun ini lagi, Tapi seru yang sebelum covid, rasa e kyak lebih rame ae, tapi malem ini seru juga kok,” responsnya. 

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Dari pondok Darul Falah 3, Hamzah juga memberi tahu betapa bangga dan bahagianya dia bisa terlibat ikut dalam acara gema takbir ini, “Bagus mbak, tapi yang saya sayangkan masih banyak sampah yang berceceran di pinggir pinggir jalan, kalau bisa sih disediakan tempat sampah yang memadai saat ada acara besar, dan masyarakatnya juga sadar akan kebersihan lingkungan,” ungkapnya.

Karena memang acara ini umum se jombang, banyak masyarakat yang jauh datang hanya untuk melihat pagelaran megah ini seperti ibu Syifa dari Ngoro yang berharap nanti dari desanya juga bisa ikut serta dalam acara ini, “bahagia semarak hari raya idul adha, seru, para peserta juga kreatif, warganya sangat antusias. Dan semoga tahun depan ada lagi desa saya bisa ikut serta.” Jelasnya.



Pewarta: Albii