sumber gambar: everledeen.com

Buku “The Psychology of Money” karya Morgan Housel adalah panduan yang mengajak pembaca untuk memahami bagaimana perspektif dan perilaku kita terhadap uang dapat mempengaruhi kesejahteraan finansial kita. Housel menyampaikan bahwa mengelola keuangan tidak hanya soal angka dan strategi investasi, tetapi lebih tentang perilaku dan sikap kita terhadap uang. Dia menekankan pentingnya memahami gaya pengelolaan keuangan kita sendiri dan bertanggung jawab terhadap gaya tersebut tanpa perlu membandingkan diri dengan orang lain.

Menurut Housel, tujuan utama dari mengelola keuangan bukanlah untuk mencapai kekayaan yang melimpah, tetapi untuk mencapai kemandirian finansial. Kemandirian finansial memungkinkan kita untuk hidup dengan tenang dan tidak tergantung pada pihak lain.

Penulis juga menekankan pentingnya prinsip ketahanan (HOLD) dalam berinvestasi. Prinsip ini penting karena banyak kegagalan investasi terjadi akibat tidak adanya ketahanan dan disiplin dalam menghadapi fluktuasi pasar. Ketahanan merupakan kunci sukses dalam memanfaatkan bunga majemuk (compounding interest), yang memerlukan waktu dan konsistensi.

Dalam bukunya, Housel juga menyajikan berbagai kata-kata motivasi yang bertujuan membantu pembaca menghadapi tantangan finansial di masa depan. Dia tidak hanya fokus pada cara mengumpulkan kekayaan, tetapi juga pada cara mengelola dan mempertahankan kekayaan tersebut agar dapat bertahan dalam kondisi ekonomi yang tidak stabil.

Kelebihan Buku “The Psychology of Money”:

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online
  1. Pesan dan Makna yang Mudah Dipahami, Morgan Housel menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh berbagai kalangan pembaca, meskipun buku ini adalah terjemahan. Penyampaian yang jelas membuat konsep-konsep keuangan yang rumit menjadi lebih mudah dipahami.
  2. Dapat Dibaca oleh Segala Usia dan Latar Belakang Pendidikan, Buku ini relevan untuk pembaca dari segala usia dan latar belakang pendidikan. Housel ingin memberikan informasi yang dapat diakses oleh semua orang, termasuk remaja, sehingga mereka dapat memahami pentingnya pengelolaan keuangan sejak dini.
  3. Cerita Pendek dari Kisah Nyata, Buku ini diperkaya dengan cerita-cerita pendek yang diambil dari pengalaman nyata, yang membuatnya lebih relatable dan menarik bagi pembaca. Cerita-cerita ini memberikan contoh konkret tentang bagaimana perilaku keuangan tertentu dapat mempengaruhi kehidupan seseorang.
  4. Kalimat Sindiran yang Membuat Perenungan, Penggunaan kalimat sindiran dalam buku ini membantu membangun suasana cerita yang menarik dan mencegah kebosanan. Sindiran-sindiran ini juga memicu pemikiran kritis pembaca, membuat mereka merenungkan apakah perilaku yang dibahas umum terjadi dalam kehidupan mereka atau orang lain.

Kekurangan Buku:

Meskipun buku ini penuh dengan saran praktis tentang pengelolaan keuangan, tidak semua saran tersebut dapat diterapkan dengan mudah oleh setiap individu. Kondisi keuangan dan perjalanan hidup seseorang sangat bervariasi, sehingga beberapa metode yang disarankan dalam buku ini mungkin sulit diimplementasikan dalam situasi tertentu. Selain itu, beberapa saran mungkin membutuhkan waktu dan kedisiplinan yang tinggi, yang tidak semua orang mampu atau mau melakukannya. Hal ini menunjukkan bahwa fleksibilitas dan penyesuaian terhadap konteks pribadi sangat penting dalam menerapkan saran dari buku ini.

Secara keseluruhan, “The Psychology of Money” oleh Morgan Housel adalah buku yang menawarkan wawasan berharga tentang bagaimana perspektif dan perilaku kita terhadap uang dapat mempengaruhi kesejahteraan finansial kita. Dengan bahasa yang mudah dipahami dan cerita yang relatable, buku ini cocok untuk semua kalangan pembaca yang ingin belajar lebih dalam tentang pengelolaan keuangan dan mencapai kemandirian finansial.



Identitas Buku

Judul Buku      :The Psychology of Money
Penulis         : Morgan Housel
Penerbit        : Baca
Tahun Terbit    : 2021
Jumlah Halaman : 262 halaman
ISBN            : 978-602-6486-57-8
Peresensi       : Desi Purnilasari



*Mahasiswi Universitas Hasyim Asy’ari, Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam.