Tebuireng.online—Siswa SMA A. Wahid Hasyim menggelar observasi kompas bertempat di WESB (Wisata Edukasi Susu Batu) Malang, diikuti oleh sekitar 260 peserta dari kelas X dan XI jurusan IPS SMA A. Wahid Hasyim Tebuireng. Para siswa diberikan materi tentang susu yang telah dipasteurisasi, melihat tata cara menanam anggrek, serta cara memperoleh madu murni.
“Melalui observasi saya mengetahui bagaimana tata cara pembuatan susu, baik itu susu yoghurt maupun pasteurisasi, penanaman bibit anggrek, terus sajian kayak oleh-oleh yang apa itu, nambah wawasan, nambah teman, biar juga gak bosen melulu di pondok, di sekolah kan bisa kayak mencari hal-hal baru di luar lingkungan sekolah, karena mengisi waktu luang,” ujar Nasywa Putri salah satu peserta dalam kegiatan Observasi Kompas SMA A. Wahid Hasyim (2/4/19).
Ulvia Anggraini selaku panitia dalam kegiatan ini, mengungkapkan bahwa observasi kali ini akan merekatkan kekeluargaan antara siswa-siswi kelas XI dan kelas X serta membantu generasi selanjutnya untuk lebih mengenal Kompas. Di akhir wawancara, ia pun berpesan agar observasi selanjutnya lebih dipersiapkan dari jauh-jauh hari dan tetap mengikuti aturan yang ada.
Tidak hanya itu, para siswa juga diajak untuk mengunjungi rumah batik dan pusat oleh-oleh yang berisikan barang-barang unik. Selepas melakukan observasi lapangan, para siswa digiring ke kebun apel untuk memetik apel sepuasnya dan berbelanja di Pusat Oleh-Oleh Brawijaya Batu, Malang.
Pewarta: Ninda Rizky
Publisher: RZ
