Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Mojowarno, menggalang bantuan dana yang akan diberikan kepada korban banjir, Sabtu (24/02/18). (Foto: Dokumentasi)

Tebuireng.online- Usaha menjadi pemuda yang aktif dalam kegiatan positif, seperti memberi bantuan terhadap seseorang yang membutuhkan, mulai dilakukan oleh para pemuda pelajar Nahdlatul Ulama (NU) Mojowarno, Jombang. Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) menggalang bantuan dana yang akan diberikan kepada korban banjir, Sabtu (24/02/18).

“Penggalangan dana sebagai bukti bahwa pelajar NU Mojowarno adalah pelajar yang mencoba memberi manfaat bagi masyarakat dan bentuk rasa peduli pelajar NU Mojowarno kepada saudara-saudara yang terkena musibah,” ungkap Ketua PAC IPNU Mojowarno, Jody.

Sebagai bentuk kepedulian sosial tersebut, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), melakukan penggalangan dana dengan mengintruksi seluruh ranting yang ada di Mojowarno, ” Kegiatan ini dilakukan dari tadi pagi sampai jam 9 malam ini,” terang pemuda asal Catakgayam itu.

Ia juga menjelaskan bahwa sebenarnya target dari penggalangan dana itu nanti akan diberikan kepada dua kecamatan yang terkena banjir, yaitu Kecamatan Mojoagung dan Sumobito. Akan tetapi, menurutnya, BPBD sudah menutup untuk donasi tersebut, sehingga mereka langsung menyetorkan donasi tersebut pada keluarga korban.

“Hingga kini sudah terkumpul dana Rp.1.709.000 (Satu Juta Tujuh Ratus Sembilan Ribu Rupiah),” imbuhnya.

Majalah Tebuireng

Senada dengan hal tersebut, Nur Musyarrofatul Mala, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) juga menuturkan bahwa kegiatan ini sebagai wujud kepekaan sosial pelajar NU Mojowarno terhadap  korban bencana banjir.

“Harapan kami dari pengurus PAC IPNU-IPPNU Mojowarno dengan penggalangan dana ini dapat membantu meringankan beban korban bencana banjir dan dapat menumbuhkan jiwa sosial terhadap rekan-rekanita pelajar NU se-Mojowarno,” ungkapnya.


Pewarta: Izzatul Mufidati

Editor/Publisher: Rara Zarary