tebuireng.online– UN SMP/MTs sederajat telah dimulai sejak Senin lalu (04/05), Selain kelas 3 siswa yang lainnya otomatis diliburkan. Namun tidak halnya dengan MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng untuk mengisi kekosongan sebab diadakannya UN, pihak madrasah mengadakan kegiatan Pekan Bahasa Arab dan Inggris. selama empat hari di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng Putra.  Sekitar 250 siswa dan 175 siswi yang masih duduk di kelas tujuh dan delapan sejak pukul 07.00 memadati lokasi.

Kordinator Pelaksana Kegiatan Ustadz Syifa’ mengatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk mengisi kekosongan anak kelas tujuh dan delapan yang tidak menikmati liburan UN saja, akan tetapi juga bertujuan untuk menunjang program bahasa yang ada di MTs SS ini. “Dengan adanya kegiatan ini, di harapkan anak–anak bisa terbiasa dan berani untuk berbicara dengan dua bahasa itu” ujar Ustadz Syifa saat memberikan pengarahan kepada tutor tim bahasa Senin (04/05).

Kegiatan yang berlangsung selama 3 jam ini lebih menekankan pada bidang conversation atau muhadatsahnya. Dalam kegiatan ini, Keberanian dan mental anak – anak di latih untuk berbicara dengan bahasa asing di depan teman-temanya. “Banyak dari mereka yang sangat antusias dalam mengikuti kegiatan bahasa ini khususnya anak putri“ ujar Ustadzah Maria, Mahasisiwi Ma’had Aly yang juga sebagai tim bahasa Inggris. “Mereka pun berlomba–lomba maju di depan untuk praktek berbicara tanpa saya suruh” tambah gadis asal Gresik itu.

Kegiatan pekan bahasa ini akan ditutup pada hari Kamis (07/05) besok di Jatim Park I Malang. Selain untuk menutup rangkaian kegiatan, para siswa-siswi diajak berjalan-jalan di Kota Pendidikan Malang, sambil mempraktekkan berbahasa asing yang sudah diajarkan. ”Kegiatan yang di ahiri dengan study tour di kota malang ini selain untuk berefreshing juga untuk mengevaluasi hasil belajar anak–anak selama tiga hari ” terang Ustadz Syifa. (ifana/abror)

Majalah Tebuireng