Oleh: Quratul Adawiyah*

Telah kita ketahui bahwa terjadi Ledakan dahsyat mengguncang ibu kota Lebanon, Beirut, hari Selasa (04/08/2020). Bahkan Perdana Menteri Lebanon menyeru kepada dunia internasional untuk membantu negaranya.

Dari peristiwa tersebut, tak lain dan tak bukan selain kita berkenan membantu mereka dalam hal materi atau immateri. Minimal salah satunya dengan mendoakannya. Kita mendoakan kebaikan untuk mereka semua semoga diberi ketabahan dalam menghadapi peristiwa tersebut.

Kita sebagai orang yang mendoakannya pastilah kita sangat menginginkan supaya doa tersebut yang terpanjatkan dikabulkan oleh Allah SWT. Namun, untuk mendapatkan doa yang mustajab tidak semudah membalikkan telapak tangan. Meskipun begitu, kita sebagai orang muslim tetap harus berdoa setiap saat, setiap waktu tanpa harus putus asa.

Banyak sekali doa-doa mustajab yang cepat dikabulkan oleh Allah SWT, salah satunya doa seorang muslim untuk saudaranya.
Diriwayatkan dari Abu Darda’ ra., bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:

Majalah Tebuireng

دَعْوَةُ الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ لأَخِيْهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ عِنْدَ رَأْسِهِ مَلَكٌ مُوَكَّلٌ. كُلَّمَا دَعَا ِلأَخِيْهِ بِخَيْرٍ، قَالَ الْمَلَكُ الْمُوَكَّلُ بِهِ: آمِيْنَ. وَلَكَ بِمِثْلٍ .

“Do’a seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang dido’akannya adalah do’a yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada Malaikat yang menjadi wakil baginya. Setiap kali dia berdo’a untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka Malaikat tersebut berkata: ‘Aamiin dan engkau pun mendapatkan apa yang ia dapatkan.”

Dari hadits tersebut bisa kita ketahui bahwa terdapat dua manusia yang mendapatkan do’a dari para Malaikat, yaitu mereka yang dido’akan oleh saudaranya sesama muslim sedangkan dia tidak mengetahuinya, karena Malaikat yang ditugaskan kepada orang yang sedang menguapkan: “Aamiin,”.

Sedangkan yang kedua adalah orang yang mendo’akannya, karena Malaikat yang diutus kepadanya berkata: “Dan engkau pun mendapatkan apa yang didapatkan oleh saudaramu.”

Oleh karena itu kita sebagai umat muslim dan makhluk sosial tidak sepantasnya kita berdoa hanya untuk kebaikan kita sendiri melainkan juga untuk kebaikan orang lain. Karena semakin banyak kita berdoa untuk orang lain maka semakin banyak pula kita mendapatkan doa dari malaikat.

Dan di balik doa itu, tak perlu kita memberi tahu akan doa kita terhadap orang yang didoakannya Karena itu salah satu mudah diterimanya doa dengan keikhlasan hati yang tulus tanpa orang yang didoakannya tahu. Selain itu mendoakan orang lain bisa kita jadikan jalan pintas untuk terkabulnya doa terbaik untuk diri sendiri.

Maka dari itu, mendoakan orang lain merupakan salah satu cara menolong kaum muslimin lainnya baik dalam keadaan senang lebih-lebih dalam keadaan susah dan sangat perlu untuk kita jadikan motivasi untuk terus berdoa.


*Mahasantri Ma’had Aly Hasyim Asy’ari