ilustrasi cucu Rasulullah sayyidina Hasan dan Husain

Sayyidina Hasan dan Husain merupakan cucu Rasulullah SAW, yang lahir dari pasangan Sayyidah Fatimah Az-Zahro -putri kesayangan Rasulullah Saw- dengan Sayyid Ali bin Abi Tholib. Akad nikah Sayyidah Fatimah Az-Zahro dengan Ali bin Abi Tholib dilaksanakan pada bulan Rajab, setelah mereka tiba di Madinah. Tepatnya setelah pulang dari perang Badar, pada awal tahun 2 hijriyah.

Rumah tangga Sayyidah Fatimah Az-Zahro berjalan sebagaimana rumah tangga pada umumnya yang tidak lepas dari problematika, mereka harus melewati beberapa rintangan. Setelah berlalunya problematika rumah tangga, akhirnya Allah memberikan kebahagiaan kepada Sayyidah Fatimah Az-Zahro dan ahlu bait.

Pada tahun 3 hijriyah, Sayyidah Fatimah Az-Zahro melahirkan anak pertamanya, Hasan bin Ali. Ketika si kecil usianya belum genap satu tahun, Sayyidah Fatimah Az-Zahro sudah melahirkan saudaranya Hasan, yakni Husein bin Ali pada bulan Sya’ban, tahun 4 hijriyah.

Hati Rasulullah Saw. sangat bahagia dengan kedatangan dua cucunya tersebut. Rasulullah melihat kesinambungan hidup beliau secara pribadi di muka bumi ini. Hal ini karena setelah kepergian Sayyidah Khodijah beliau tidak lagi memiliki anak.

Kala itu, hampir tujuh tahun setelah wafatnya Sayyidah Khodijah, Nabi Muhammad telah menikahi lima wanita, di antaranya: Saudah binti Zam’ah, Aisyah binti Abu Bakar, Hafshah binti Umar, Zainab binti Khuzaimah, Ummu Salamah Hindun binti Abu Umayyah al-Makhzumi Zadur Rakib. Namun, dari kelima istrinya tersebut Rasulullah Saw. belum dikarunia anak. Sehingga keturunan Muhammad bin Abdullah tampak terputus, kecuali melalui jalur putri beliau, Fatimah Az-Zahro. Maka, tidak heran jika Rasulullah Saw, sangat menyayangi kedua cucunya.

Majalah Tebuireng

Tidak heran juga, jika Nabi Muhammad memanggil kedua cucunya dengan sebutan anak. Hal ini sebagaimana diriwayatkan dari Anas bin Malik, bahwa Nabi shalaallahu ‘alaihi wasalam berkata kepada Fatimah Az-Zahro, “Panggilkan kedua anakku.” Dan ketika keduanya datang menghampiri Nabi, Beliau mencium dan merangkul keduanya.

Keistimewaan Sayyidina Hasan dan Husain

Selain itu, Sayyidina Hasan dan Husain mempunyai beberapa keistimewaan, hal ini sebagaimana telah disebutkan dalam kitab Nuruzh Zholam, syarah nadzom Aqidatul Awam.

Pertama, keutamaan Sayyidina Hasan yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Zubair, ia berkata: “Keluarga Rasulullah Saw, yang paling mirip dengan beliau dan yang paling beliau cintai adalah Hasan”

Adapun tentang keistimewaan sayyidina Husein sebagaimana disebutkan dari riwayat Jabir bin Abdullah, ia berkata: Saya mendengar Rasulullah Saw, bersabda: “Barang siapa ingin merasakan kebahagiaan ketika melihat seorang laki-laki dari penduduk surga, maka lihatlah Husein bin Ali.”

Kedua, disebutkan dalam satu riwayat bahwa, “Orang yang paling mirip dengan Rasulullah Saw, dari bagian kepala sampai dada adalah Sayyidina Hasan. Sedangkan orang yang paling mirip dengan Rasulullah Sw, dari bagian dada sampai kedua kaki adalah Sayyidina Husein.”

Rasulullah Saw, bersabda: “Dua cucuku, Hasan dan Husein adalah pemimpin para pemuda penduduk surga. Sedangkan ayah mereka (Ali bin Abi Tholib) addalah lebih baik dari mereka.”

Baca Juga: Tatkala Fatimah Tak Mampu Belikan Hasan-Husein Baju Baru


Referensi: Kitab Nuruzh Zholam, Kitab Sayyidatu baiti An-Nubuwah


Ditulis oleh Almara Sukma, alumnus Ma’had Aly Hasyim Asy’ari