Bambang, alumnus MA Tebuireng yang kini bergelut di bidang media menjadi Jurnalis Times Indonesia memberi diklat Jurnalistik untuk santri Tebuireng. (foto: Wannur)

Tebuireng.online— Diklat Jurnalistik Media Digital merupakan salah satu rangkaian acara Festival Pesantren Tebuireng 2024 yang pertama kali dilaksanakan di Pesantren Tebuireng oleh IKAPETE, bertempat di Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah, Jum’at (3/5/2024).

“Tujuan diadakannya acara ini guna untuk mengudukasi santri bagaimana di era digital ini mereka mampu mengekpos berita-berita baik, mereka mampu menulis dengan baik, mereka juga bisa memfilter media yang bisa dipakai untuk belajar, dan media yang seharusnya tidak dipakai untuk belajar,” ungkap Abdul Malik selaku ketua panitia festival.

Abdul Malik juga mengatakan bahwa narasumber yang menyampaiakan materi pada acara ini merupakan alumni Pesantren Tebuireng, SMA A. Wahid Hasyim yang bernama Bambang.

Bambang merupakan Wartawan Times Indonesia. Ia memiliki pengalaman yang luar biasa, dan cara menyampaikan materi dinilai sangat bagus dan bisa diterima oleh pendengar.

Santri fokus menyimak materi jurnalistik.

Dalam diklat Jurnalis ini, Bambang menyampaikan 3 poin penting, yakni: prinsip dan dasar menulis sesuai kaidah juenalistik sehingga efektif untuk menyampaikan informasi kepada publik, fotografi jurnalistik, dan pentingnya menggunakan media sosial dengan bijak.

Majalah Tebuireng

“Adapun diadakannya acara ini ada 2 tujuan, agar santri mau menulis dan tulisan santri efektif untuk dibaca,” ungkapnya.

Bambang menegaskan bahwasannya acara ini bisa ditindaklanjuti di lain pertemuan bersama dengan unit-unit pendidikan. Ia juga telah menyatakan kesiapan untuk mendampingi acara tindak lanjut tersebut. Para santri mengikuti acara ini dengan sangat antusian dan bersemangat.

“Semoga setelah adanya acara ini santri menjadi produktif dalam hal menulis, mempromosikan Tebuireng dalam hal yang baik.” Pungkas narasumber.

Pewarta: Almara Sukma