tebuireng.online–Ladies Discuss Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Pesantren Tebuireng Jombang mengadakan Seminar Kesehatan Wanita dengan tema “Problematika Menstruasi dalam Tinjauan Syar’i dan Medis Wanita di Gedung Yusuf Hasyim Lt.II (7/14).

Acara yang digagas oleh Ladies Discuss sebagai wadah para mahasantriwati Ma’had Aly Tebuireng ini sangat berguna sekali bagi kaum wanita khususnya, karena banyak dari kaum hawa yang belum mengetahui permasalahan yang timbul dan sadar untuk menjaga kebersihan ketika menstruasi. Materi ini diulas panjang lebar dari tinjauan syar’i dan medis.

Selain Mahasantriwati Ma’had Aly Tebuireng, dalam acara tersebut, juga hadir beberapa Mahasiswi dari berbagai kampus di Jombang dan sekitarnya. selain itu juga turut hadir ibu-ibu PKK Kecamatan Diwek bahkan sejumlah santri putra juga ikut dalam acara ini.

“Selain untuk menjalin silaturrahmi kaum hawa se-Jombang, diharapkan para peserta seminar juga dapat memperluas pemahaman tentang permasalahan menstruasi ”. Kata Heni Mulathifah selaku ketua panitia seminar.

“Haid tidak menghalangi hubungan manusia dengan Tuhannya” tegas DR. KH. Ahmad Musta’in Syafi’i. “Yang tidak diperbolehkan hanya puasa, sholat, thawaf, titik. Ibadah lain yang tidak terkait dengan kewajiban ini dipersilahkan dengan  pendapat masing-masing. Haid juga tidak menghalangi untuk membaca Al-Qur’an seperti halnya haid tidak menghalangi untuk berdzikir kepada Tuhan”. Imbuhnya.

Majalah Tebuireng

menurut pemaparan pengasuh Madrasatul Qur’an tersebut wanita baligh bukan diukur dari usianya yang telah mencapai 9 tahun. Namun di ukur apakah dia sudah mengalami menstruasi atau belum.

Kebiasaan siklus menstruasi juga menentukan darah yang keluar tersebut apakah darah menstruasi atau darah istihadlah (penyakit). Seorang wanita mempunyai siklus haid rata-rata 5 hari dalam 1 bulan, maka jika ada darah yang masih keluar melebihi jumlah hari tersebut dinamakan darah istihadlah. Namun, warna darah juga mempengaruhi darah tersebut darah menstruasi atau darah istihadlah.

“Menstruasi yang normal adalah sehari 2-5 tampon, jika melebihi itu maka perlu diperiksakan dan diwaspadai. Belum tentu ada indikasi penyakit, namun perlu sekali untuk diperiksakan” jelas dr. Adi Nugroho, Sp, OG. “Siklus darah menstruasi juga dipengaruhi oleh keadaan lingkungan, emosional, stress, penyakit, dan berat badan” tambahnya.(Nia)