Tebuireng.online- Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng (LSPT) punya acara menarik selama bulan Ramadlan 1440 H. Kegiatan tersebut dikemas dengan sebuah program bernama THR atau Tebar Hikmat Ramadhan.

Seperti tahun sebelumnya, selama Ramadhan Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng atau LSPT tetap menyapa berbagai kalangan dengan kegiatan yang sarat kebaikan, khususnya yang bersentuhan dengan masyarakat kurang mampu.

Menurut Direktur LSPT, Afif Abdur Rokhim, mengatakan pihaknya sudah memastikan bahwa sejumlah kegiatan telah melalui perencanaan yang matang, termasuk memperhatikan saran dari berbagai kalangan dan evaluasi kegiatan sebelumnya.

“Kita telah melakukan survei untuk melihat secara cermat demi menyiapkan THR ini,” katanya, Senin (27/5).

Afif menyebutkan agenda THR yang pertama yaitu adalah memberikan perhatian kepada beberapa mushalla dan masjid yang dana kasnya terbatas. LSPT akan memberikan subsidi untuk sejumlah kebutuhan operasional mushalla seperti membayar listrik dan memperbaiki bangunan.

Peduli listrik masjid dan mushalla menjadi program yang akan direalisasikan pada periode ini. Hal ini juga berangkat dari keterbatasan masjid dalam mengoptimalkan sumber pemasukan dari jamaah. Kegiatan ini direncakan berlanjut walaupun Ramadlan telah usai. Dengan demikian, masjid yang telah ditinjau akan memperoleh pembiayaan listrik dalam setiap bulannya.

“Kita sangat peduli dengan rumah ibadah yang tidak memiliki income mamadai. Di plosok desa masih banyak mushalla dan masjid yang gelap-gelapan karena tidak mampu bayar listrik, ada juga atapnya bocor. Tujuan program ini agar kita semua menikmati Ramadlan dengan khusyuk,” jelas alumnus Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) Terbuireng tersebut.

Tidak berhenti sampai di situ, juga akan diberikan bantuan berupa pengeras suara, serta hal lain yang memang memungkinkan untuk kian memeriahkan masjid dan mushalla. “Nanti kebutuhan di setiap rumah ibadah akan berbeda, karenanya ini juga sebagai ajang silaturahim demi memperkuat kebersamaan kami dengan warga Jombang,” tegasnya.

Ia menambahkan, kegiatan berikutnya adalah program silaturahim kepada para donatur. Tidak semata menyapa para mitra LSPT ini, LSPT juga mengadakan layanan kesehatan gratis. Konsep kegiatan tersebut dengan menjadikan kediaman donatur sebagai posko kesehatan untuk menyapa warga sekitar.

Hal ini untuk semakin merekatkan kebersamaan dengan para donatur. Diharapkan kegiatan akan berlangsung setiap bulan setelah Ramadlan ini, bahkan setengah bulan sekali dengan berkeliling ke rumah para donatur.

“Di tengah kegiatan, ada layanan kesehatan gratis bagi siapa saja yang berkenan datang,” ujar Afif.

Kegiatan yang juga selalu dilakukan adalah khatmil Qur’an setiap akhir bulan. Kegiatan ini juga diselenggarakan di sekitar kediaman donatur dengan dihadirkan sejumlah hafidz untuk membacakan Al-Qur’an hingga khatam. Pihak donatur hanya menentukan mana tempat yang ajak dijadikan lokasi khataman. “Sedangkan seluruh kebutuhan, LSPT yang tanggung,” urainya.

Kedekatan dengan para pegiat rumah ibadah atau marbot juga akan dilakukan lewat pelatihan merawat jenazah. Karena selama ini keterampilan merawat jenazah sangat dibutuhkan masyarakat. Namun ternyata tidak banyak yang memiliki pemahaman yang benar terkait perawatan jenazah. Ilmu ini seakan terbatas untuk masyarakat yang disebut modin saja.

Dalam praktiknya nanti akan dihadirkan narasumber yang memang memiliki keahlian akan hal ini dan mendatangkan pengurus masjid serta mushalla bahkan modin untuk dilakukan pelatihan. Tidak semata pengetahuan teknis berdasarkan fikih yang disampaikan, juga dalam pandangan medis.

“Karena merawat jenazah itu tidak semata panggilan agama, namun juga harus diimbangi dengan pengetahuan medis. Jangan sampai semangat dalam merawat jenazah, namun ada masalah medis yang mengakibatkan petugas justru terkena imbasnya,” ungkap Afif.

Dan ia menyebutkan masih banyak lagi kegiatan selama Ramadhan. Termasuk safari mushalla dan panti asuhan, pengajian umum, hingga pasar murah. Sejumlah pelayanan dan fasilitas tersebut kian lengkap bila diiringi dengan aneka kegiatan yang menyentuh banyak kalangan.

“Sambut Ramadhan dengan Program THR tujuannya agar di bulan penuh rahmat, ampunan ini kita semua mendapat jaminan terbebas dari api neraka,” tandasnya.

Pewarta: Syarif Abdurrahman
Publisher: MSA
Majalah Tebuireng