AMALI Ucapkan Apresiasi terhadap Pemerintah. Foto: kemenag.go.id

Tebuireng.online-Upaya kolaboratif antara Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas mendapat berbagai apresiasi dan dukungan dari berbagai pihak, Selasa (02/04/2024).

Hal itu lantaran kebijakan telah disepakati dengan memberikan kesempatan kepada lulusan Ma’had Aly untuk berpartisipasi dalam proses pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Ketua Asosiasi Ma’had Aly Indonesia (AMALI) KH. Nur Hannan, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang mendalam atas kebijakan terbaru yang diambil oleh pemerintah Indonesia, “Sebagai Ketua Amali saya menyampaikan rasa terima dan menyatakan keputusan ini adalah bukti komitmen pemerintah dalam memupuk sektor pelayanan publik yang inklusif dan meritokratis. Saya berharap lulusan Ma’had Aly dapat membawa kombinasi unik dari keunggulan akademis, integritas moral, dan keterlibatan masyarakat. Kami yakin mereka akan memperkaya pelayanan publik dengan pandangan-pandangan yang beragam dan dedikasi yang tinggi kepada pelayanan publik.”

Lanjutnya, melalui pemberian kesempatan untuk mendaftar posisi dalam pelayanan publik, pemerintah tidak hanya mengakui kecakapan akademis lulusan Ma’had Aly, tetapi juga merangkul keragaman latar belakang pendidikan yang berkontribusi pada kemajuan bangsa. AMALI yakin bahwa kebijakan ini menjadi langkah signifikan dalam memupuk inklusivitas dan keragaman dalam sektor pelayanan publik. Dengan membuka pintu bagi lulusan Ma’had Aly, pemerintah menunjukkan komitmennya untuk memanfaatkan bakat dan potensi individu dari berbagai latar belakang pendidikan.

“AMALI memberikan dukungan kepada Presiden Indonesia Ir. Joko Widodo, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas dalam mengimplementasikan kebijakan ini secara efektif,” ujarnya.

Majalah Tebuireng

Selain itu, AMALI juga mendorong lulusan Ma’had Aly untuk memanfaatkan kesempatan ini dan aktif berpartisipasi dalam proses pendaftaran CPNS. AMALI juga berharap kepada para pengelola Ma’had Aly se-Indonesia agar tetap istiqamah dalam menjaga dan meningkatkan mutu dan kualitasnya.

Untuk diketahui, Ma’had Aly sebagai lembaga yang diharapkan mampu melahirkan kader kyai/ulama’ yang memiliki penguasaan pada khazanah keislaman yang mendalam (Mutafaqqih fiddin) dan terus berbenah agar lulusan Ma’had Aly juga mampu merespon perubahan sosial yang dipengaruhi oleh kemajuan teknologi, mampu merespon dinamika perkembangan ilmu pengetahuan dan arus globalisasi yang deras mengalir dalam kehidupan umat manusia.

Baca Juga: Lulusan Ma’had Aly Bisa Ikut CPNS, Ini Kata Mudir Ma’had Aly Tebuireng

Pewarta: Yuniar Indra