Ilustrasi: www.google.com

Oleh: Silmi Adawiya*


Siapakah yang tidak ingin memiliki anak yang saleh? pasti semua orang tua menginginkan keturunannya menjadi anak saleh. Anak yang soleh merupakan investasi yang tak akan perah rugi, sebab segala aktivitas baiknya, panjang doa mujatnya, dan juga hembusan nafas dzikirnya akan mengalir pula pahalanya kepada orang tuanya.


Sudah memiliki anak saleh, masih saja berkeinginan untuk memiliki rezeki yang melipah? Tenang saja, itu manusiawi. Tidak ada larangan dalam Islam untuk menjadi kaya, yang terpenting adalah hati yang tak lalai oleh kekayaannya.

Untuk mewujudkan mimpi yang bergejolak ingin memiliki anak yang saleh dan rezeki yang melimpah, kitab Jawahirul Lu’luiyah hadir membawakan jawaban untuk keduanya. Syekh Muhamad bin Abdullah al Jurdani al Dimyahi memaparkan di dalamnya:

قال بعض السلف : من احب أن يكثر ماله وولده ويبارك له في رزقه فليقل أستغفر الله إنه كان غفارا في اليوم سبعين مرة

Majalah Tebuireng

“Sebagian ulama salaf mangatakan: barangsiapa yang menginginkan harta yang melimpah, dikarunia anak, dan diberkahi, maka bacalah “astaghfirullah innahu kana ghaffara” sebanyak tujuh puluh kali dalam sehari.”


Point penting dari pemaparan beliau adalah bacaan istighfar. Bahwa dengan memperbanyak istighfar yang berlafazkan “astaghfirullah innahu kana ghaffara” sebanyak tujuh puluh sehari, Allah akan kabulkan keinginan untuk memiliki anak yang saleh dan rezeki yang melimpah. Tak hanya itu, melainkan allah juga memberkahinya. Subahnallah, sungguh amalan yang terlalu indah untuk disia-siakan.


Isighfar tidak hanya diperuntukkan untuk mereka yang sedang bertaubat dan banyak melakukan kesalahan. Melainkan juga bisa untuk mewujudkan mimpi untuk memiliki anak yang saleh dna juga rezeki yang melimpah. Pemaparan Muhamad bin Abdullah al Jurdani al Dimyahi di atas rupanya senada dengan firman Allah dalam QS Nuh ayat 10-12:


“فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّاراً . يُرْسِلِ السَّمَاء عَلَيْكُم مِّدْرَاراً . وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَل لَّكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَل لَّكُمْ أَنْهَاراً”

“Aku (Nabi Nuh) berkata (pada mereka), “Beristighfarlah kepada Rabb kalian, sungguh Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan kepada kalian hujan yang lebat dari langit. Dan Dia akan memperbanyak harta serta anak-anakmu, juga mengadakan kebun-kebun dan sungai-sungai untukmu.”


Kehebatan istighfar meliputi apapun. Istighfar bisa memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihan, kelapangan untuk setiap kesempitan, dan rezeki dari arah yang tak disangka-sanga. Terlebih dengan lafzad istighfar yang “astaghfirullah innahu kana ghaffara” tertuliskan akan bisa memberikan karunia anak yag saleh dan rezeki yang melimpah. Semoga kita termasuk orang yang memperbanyak istighfar dan mendaptkan buahnya, dengan izin-Nya.


*Alumnus Unhasy dan Pondok Pesantren Putri Walisongo Jombang.