Buku Al-Quran The Healing Book
Buku Al-Quran The Healing Book

Al-Qur’an The Healing Book, buku ini adalah buah karya Ir. Muh Abduldaem Alkahel yang merupakan peneliti dalam Keajaiban Ilmiah Al-Quran dan Sunnah. Ia lahir di Homs (Suriah) pada tahun 1966. Ia menulis buku ini yang di dalamnya menjelaskan tentang pembuktian medis dan pembuktian kekuatan penyembuhan melalui al-Quran. Dalam pengantar buku ini menjelaskan tentang perlunya seorang hamba memiliki keyakinan bahwa di dalam al-Quran terdapat energi penyembuhan. Hal ini sangat penting untuk dipahami, karena banyak orang yang tidak yakin dengan energi penyembuhan melalui terapi al-Quran.

Dewasa ini, banyak manusia yang kehilangan hubungan dengan elemen-elemen alam. Orang-orang mungkin sudah jarang menjadikan terapi, seperti sound healing untuk penyembuhan. Mungkin tidak sedikit orang yang pernah melakukan pencarian online mengenai ‘cara menghilangkan stres’, kemungkinan Anda adalah salah satunya yang sudah sempat mendengar tentang salah satu penyembuhan lewat suara yang bernama terapi gelombang otak atau binaural beats.

Berbicara mengenai terapi gelombang otak ini adalah teknik yang menggabungkan dua frekuensi suara yang sedikit berbeda, untuk menghasilkan persepsi frekuensi yang baru. Pada terapi ini, frekuensi dua nada tersebut harus kurang dari 1.000 Hertz (Hz), dan selisih antara kedua nada tidak boleh lebih dari 30 Hz. Nada juga harus didengarkan secara terpisah melalui masing-masing telinga.

Di negeri Barat, saat ini telah mengembangkan metode penyembuhan dengan menggunakan gelombang suara. Metode ini didasarkan pada bekerjanya sel-sel manusia berdasarkan gelombang tertentu yaitu alfa, beta, dan gamma. Hal ini yang mendasari bagi penyembuhan dengan terapi al-Quran yaitu menyangkut bacaan al-Quran terutama bagi umat muslim.

Menurut buku yang saya baca ini, menyebutkan bahwa peneliti telah meneliti penyakit serius yang bisa diidentifikasi dengan gelombang-gelombang suara. Kesimpulan ini dapat diambil setelah ada pembuktian bahwa semua virus dan bakteri menghasilkan suara pada frekuensi yang berbeda. Suara mempengaruhi peningkatan produksi antibodi dalam tubuh dengan syarat penggunaan frekuensi suara yang benar.

Majalah Tebuireng

Dalam buku ini juga menjelaskan bahwa, penyembuhan melalui tilawah al-Quran sangat dimungkinkan karena tilawah al-Quran adalah seperangkat frekuensi suara yang sampai ke gendang telinga langsung masuk ke otak manusia lalu mempengaruhi sel melalui medan listrik yang kemudian  melahirkan sel-sel.

Terdapat beberapa alasan mengapa Al-Quran yang dapat berpengaruh terhadap medis:

  1. Harmonisasi sempurna dalam susunan kata dan huruf al-Quran,
  2. Keseimbangan irama dalam kata dan alur al-Quran,
  3. Arti dan kandungan makna ayat yang begitu dalam,
  4. Pengalaman yang didapatkan dari melakukan percobaan.

Pengobatan dengan terapi tilawah al-Quran ini dikenal dengan istilah Ruqyah Syar’iyah. Ada ayat-ayat tertentu, tapi yang masyhur adalah dengan membaca surat Al-Fatihah sebanyak 7 kali dengan alasan karena Allah SWT menyebutnya dengan as-sab’ul almatsani atau tujuh ayat yang diulang-ulang. Dilanjutkan degan ayat kursi di pagi hari maupun sore hari, dua ayat terakhir surah Al-Baqarah, surah al-Ikhlas, al-Alaq dan an-Nas.

Ada ayat-ayat yang dibaca untuk beberapa penyakit tertentu di antaranya:

  1. Penyakit gelisah, takut dan stress… (Q.S. Ar-Ra’d ayat 28 dan surah Al-Quraisy)
  2. Skizofrenia, depresi dan kelesuan… (Q.S. Yusuf, Q.S. Yunus ayat 58)
  3. Kanker dan sejenisnya… (Q.S. Yunus ayat 81-82)
  4. Penyakit kulit dan sejenisnya… (Q.S. Al-Anbiyaa ayat 83, Q.S. Az-Zumaar ayaat 23)
  5. Belum dikaruniai keturunan… (Q.S. Al-Anbiyaa ayat 89)
  6. Sakit telinga dan mata… (Q.S. Al-Fatihah dan Al-Balad)
  7. Mengatasi sihir, hasad, pandangan dengki, kesurupan, dan semacamnya… (Q.S. Al-Mukminun ayat 97 – 98)

Buku ini juga membahas tentang pengobatan dengan shalat, membaca asma Allah SWT, beristighfar, tafakkur, pengobatan herbal seperti madu dan zaitun, herbal minyak dan juga dengan bahan-bahan kimiawi. Penulis juga membahas pentingnya melakukan terapi diri dengan al-Quran saat tidur.

Eksperimen dengan menggunakan bacaan al-Quran sebagai obat memberikan pembuktian bahwa terjadi efek relaksasi sebesar 65% pada pasien dan tampak dalam bentuk perubahan-perubahan yang terjadi pada arus listrik di otot, juga pada daya tangkap di kulit terhadap konduksi listrik, perubahan pada sirkulasi darah, perubahan pada detak jantung, kadar darah yang mengalir pada kulit yang semuanya saling terkait dan paralel dengan perubahan-perubahan pada aspek-aspek lain.

Semua perubahan yang terjadi menunjukkan adanya perubahan fungsi dan kinerja sistem saraf otonom yang lebih lanjut berpengaruh pada organ-organ tubuh yang lain serta fungsinya. Menurut saya setelah membaca buku ini, buku ini sangat wajib dimiliki oleh semua kalangan terutama orang-orang muslim untuk menghindari rasa keputusasaan dalam hidup. Maka, benar nyatanya bahwa al-Quran adalah penyembuh bagi tiap-tiap orang yang membaca maupun yang mendengarkannya.

Judul : Al Qur’an The Healing Book

Penulis : Ir. Muh Abduldaem Al Kaheel

Penerbit : Tarbawi Press (Feb, 2011)

Hal : 200 hlm

Peresensi : Anisa Faiqotul Jannah*


*Mahasiswi Universitas Hasyim Asy’ari