Salah satu agedan dalam drama teater mBureng di Gedung A lantai 3 Universitas Hasyim Asy'ari, Jum'at (18/03/2016)
Salah satu agedan dalam drama teater mBureng di Gedung A lantai 3 Universitas Hasyim Asy’ari, Jum’at (18/03/2016)

tebuireng.online– Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi, bisa berangkat dari agama, tradisi, adat istiadat, seni dan lain sebagainya. Diperlukan kesanggupan generasi muda dalam proses pelestariannya. Hal itu yang coba dilakukan oleh UKM Teater mBureng Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) Tebuireng Jombang pada Jum’at (18/03/2016) dengan mengadakan live performance “Reinkarnasi” di Gedung A lantai 3 kampus tersebut.

Sebelumnya, mahasiswa-mahasiswi menyuguhkan beberapa penampilan pembuka, seperti musik modern, EGB (Exclusive Group Band) dan seni tari. Mengambil tema “Reinkarnasi” karena keadaan teater ini yang mengalami pasang surut dan sempat mati suri dalam perjalanan sejarahnya, sedangkan penampilan kali ini dianggap sebagai kebangkitan dari kematian tersebut.

UKM mBureng menampilkan teater yang diangkat dari dua naskah karya para kader mereka sendiri yang berjudul “Kampus Islam “KATANYA”!?” karya Kukuh dan “Tugas Akhir” karya Maks. “Sejatinya panggung yaitu bumi, sejatinya pencahayaan adalah Tuhan, dan sejatinya penokohan adalah diri sendiri,” demikianlah cuplikan dari salah satu percakapan dalam pertunjukan teater tersebut.

Semua persiapan yang dilakukan mencapai 3-4 bulan, demi lancarnya acara ini. Sektar 200 orang penonton yang hadir mulai dari kalangan siswa-siswi, santri, dan mahasiswa Unha

Penampilan EGB (Exclusive Group Band) sebelum teater dimulai
Penampilan EGB (Exclusive Group Band) sebelum teater dimulai

sy. Walaupun suasana di dalam ruangan terasa gelap dan panas, meski begitu tak ada penonton yang merasa risih dengan suasana yang seperti itu, pasalnya penampilan komunitas teater mBureng sangat menarik sekali dan sayang untuk ditinggalkan begitu saja.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Beberapa komunitas teater lain juga hadir dalam acara ini, mulai dari komunitas teater di sekolah-sekolah sekitar, komunitas teater perguruan tinggi  seluruh Jombang, bahkan ada yang datang dari UIN Sunan Ampel Surabaya dan Universitas Negeri Malang. Penampilan teater mBureng memang sangat dinanti-nanti oleh banyak pecinta seni teater.

UKM mBureng bangkit kembali, setelah mati beberapa tahun silam sejak didirikan pada tahun 1969 dengan nama “Komunitas Orang Gila”, kemudian diganti dengan Komunitas Sakit Jiwa. Komunitas teater ini kemudian mengalami kevakuman untuk kedua kalinya hingga sebelum tahun 2005, namun kemudian bisa bangkit kembali dengan nama mBureng. Banyak sekali kar

Penampilan seni tari oleh tiga mahasiswi Unhasy
Penampilan seni tari oleh tiga mahasiswi Unhasy

ya yang telah ditelorkan dari rahim Komunitas Taeter mBureng ini. Salah satunya yang paling terkenal adalah karya berjudul “Mahabbah”, yang kemudian difilmkan oleh salah satu produser film di Indonesia.

Setelah penampilan teater selesai, dilanjutkan dengan acara jumpa pers. Tujuan diadakan acara ini untuk memberikan pembelajaran kepada para anggota UKM baik dari segi acting dalam teater maupun dari manajemen produksi. “Harapannya dengan adanya gaya sindiran dalam drama teater tersebut dapat dijadikan pemikiran, diaplikasikan, dan semoga bendera UNHASY dan UKM mBureng berjaya,” kata Khoirul Anam, Asisten Pembina UKM mBureng. (anita/abror)